Tpis Agar Cacing Sutra Bertahan lama dan Cara Budidaya Cacing Sutra Tanpa Lumpur dan Dengan Lumpur

Cacing sutra adalah makan favorit ikan hias seperti ikan cupang, gupy dan lain-lain. Cacing sering kita jumpai dipinggir kali yang berlumpur, diselokan, disawah dan lain sebagainya.  Semakin  banyak kebutuhan dan harga cacing sutra yang lumayan  mahal mulai dari harga Rp. 10.000 - 50.000  tergantung jumlah cacing sutra  yang dibeli hal ini membuat banyak orang  membudidayakan cacing sutra  karena memiliki  harga jual tinggi dan stabil. 

 Berikut adalah cara budidaya cacing sutra yang banyak digunakan :


Baca juga : Cara budidaya kutu air yang sering digunakan


Cara pertama Media Lumpur 

  • Siapkan tempat budidaya cacing sutra 
  • Siapkan Aerator kita bisa mendapatkannya ditoko online untuk media penyaringan air. 
  • Siapkan lumpur bekas kolam lele atau lumpur bekas sampah organik  kemudian diberi air dengan ketinggian 5 cm. 
  • Diamkan selama 2-4 hari.
  • Tebar bibit cacing sutra biarkan selama selama 2-4 hari. 
  • Pemberian pakan cacing  sutra berupa ampas tahu yang telah di fermentasi selama 7 hari atau bahan fermentasi organik. Perkembangan cacing sutra akan terjadi selama 10 - 12 hari lamanya. 
  • Waktu panen cacing sutra dianjurkan waktu pagi hari. Cacing sutra dipanaen dengan teknik mengumpulkan koloni cacing yang biasa terkumpul pada bagian inlet atau spot gumpalan pakan.  

Cara kedua Media Tanpa Lumpur 
  • Siapkan media budidaya seperti bak atau ember yang berukuran lebar 
  • Siapkan Aerator kita bisa mendapatkannya ditoko online untuk media penyaringan air 
  • Siapkan bibit cacing  sutra yang sudah dikarangtina,  Fungsi karangtina adalah untuk menyesuaikan cacing  sutra dengan kehidupan barunya atau beradaptasi dengan air karena air dialam dengan kondisi air untuk media budidaya jauh berbeda.  Saat peroses karangtina selama 2 hari cacing sutra tidak boleh dikasih makan. 
  • Siapkan ampas tahu yang sudah difermentasi selama 7 hari.  Kemudian diamkan selama 30 - 60 menit ketika ingin memberi makan  cacing. 
Cara budidaya. 
  1. Letakan  bibit cacing  sutra  yang telah di karantina selama 2 hari diatas ember atau media budidaya. 
  2. Beri ampas tahu yang telah di fermentasi selama 7 hari  ½ dari jumlah cacing cacing sutra. Letakan ampas tahu diatas cacing sutra. 
  3. Kita bisa menambahkan  daun bayam satu  lembar  sebagai makanan tambahan. 
  4. Biarkan  selama 4-5 hari.  Karena pada proses ini cacing sutra akan beradaptasi mulai makan dan mulai berkembang biak. 
Atau
  1. Tebar atau sebar ampas tahu yang telah di fermentasi selama 7 hari  ke media budidaya yang sudah disiapkan. 
  2. Tabar atau sebar bibit  cacing sutra yang telah dikarangtina  dengan jumlah cacing sutra  ½  lebih banyak  dari ampas  tahu. 
  3. Cacing sutra akan mengumpulkan tebaran ampas  tahu yang kita sebar ditempat budidaya dengan sendirinya. 
  4. Kita bisa menambahkan daun bayam satu lembar sebagai makanan tambahan. 
  5. Biarkan selama 4-5 hari dalam proses ini cacing sutra akan beradaptasi mulai makan dan mulai berkembang biak. 

Tips cara agar cacing sutra bertahan lama :
  • Usahakan air selalu mengalir dan bersih, jika ada yang kotor langsung dibersihkan atau dikuras abis sampai bener-bener bersih. 
  • Jika air tidak mengalir , ketinggian air diusahakan 3 -  5cm, dan rajin menguras maksimal ½ hari atau ketika air  kotor  langsung dikuras dan diganti. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lowongan kerja PT Dwida Jaya Tama

Lowongan Kerja PT Daelim International Inc

Lowongan Kerja PT Deka Sari Pekasa (INNOLA)

Lowongan kerja PT JKS PRECAST